173 Bangunan di Aceh Utara Rusak Diterjang Angin Kencang.Sebanyak 173 bangunan di Kabupaten Aceh Utara mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang yang terjadi pada Jumat, 20 Oktober 2023. Kejadian ini mengejutkan warga setempat dan menyebabkan kerugian material yang cukup signifikan.

173 Bangunan di Aceh Utara Rusak Diterjang Angin Kencang

Dalam laporan awal, terdapat 99 rumah yang mengalami kerusakan berat, sementara 74 bangunan lainnya terkena dampak kerusakan ringan hingga sedang.

Proses pendataan ini melibatkan aparat desa dan relawan setempat guna mempercepat penanganan dan mengurangi dampak dari bencana tersebut. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara juga berkoordinasi dengan pemerintah provinsi untuk mendapatkan dukungan bantuan yang diperlukan.

Warga setempat mengungkapkan rasa prihatin dan kesedihan atas musibah yang menimpa mereka. Salah satu warga, Ahmad, yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah, menceritakan bagaimana angin kencang tiba-tiba menerpa daerah mereka. “Kami tidak menyangka akan terjadi angin kencang seperti ini. Dalam sekejap, atap rumah kami lepas dan beberapa barang berharga rusak akibat terhempas,” ungkapnya dengan nada sedih.

Pemerintah daerah berjanji akan memberikan bantuan berupa sembako dan kebutuhan mendesak lainnya kepada warga yang terkena dampak. Selain itu, mereka juga akan mengupayakan perbaikan bangunan yang rusak dalam waktu dekat. “Kami akan segera menggalang bantuan dan melakukan perbaikan infrastruktur. Keselamatan warga adalah prioritas utama kami,” ujar Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib.

Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi dari pihak berwenang dan tidak ragu untuk menghubungi tim penyelamat jika menemukan tanda-tanda bahaya.

Keberadaan sistem peringatan dini dan penyuluhan tentang bencana alam diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menghadapi situasi darurat. Masyarakat juga disarankan untuk melakukan upaya mitigasi secara mandiri, seperti memperkuat struktur bangunan dan menyiapkan jalur evakuasi jika diperlukan.

Di tengah kesedihan yang melanda, semangat gotong royong tetap terlihat di kalangan masyarakat. Banyak relawan yang datang membantu membersihkan puing-puing dan memberikan dukungan moral kepada para korban.