Ma’ruf: Pendidikan hingga Kesehatan di Papua Masih Terbatas,Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengakui bahwa akses terhadap pendidikan dan kesehatan di Papua masih terbatas. Pernyataan ini disampaikannya saat meninjau sejumlah proyek pembangunan di Provinsi Papua, termasuk program peningkatan akses pendidikan dan kesehatan di daerah terpencil.
Ma’ruf Amin menekankan bahwa pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Papua melalui pemerataan akses terhadap layanan dasar. Ia mengakui bahwa masih ada kendala dalam hal infrastruktur dan sumber daya manusia yang menyebabkan akses pendidikan dan kesehatan di Papua masih belum merata.
“Kita harus terus berupaya untuk memperluas akses pendidikan dan kesehatan di Papua. Infrastruktur dan tenaga kesehatan yang memadai harus tersedia di seluruh wilayah Papua, termasuk di daerah terpencil,” ujar Ma’ruf Amin.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, angka harapan hidup di Papua masih tergolong rendah dibandingkan dengan rata-rata nasional. Sementara itu, angka angka kematian ibu dan bayi di Papua juga masih tinggi.
Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah berupaya untuk meningkatkan akses pendidikan di Papua dengan membangun sekolah-sekolah baru dan meningkatkan kualitas guru. Namun, masih banyak desa di Papua yang belum memiliki akses terhadap pendidikan formal.
Selain itu, ketersediaan tenaga kesehatan yang memadai juga menjadi masalah. Banyak daerah di Papua yang kekurangan dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya.
Ma’ruf Amin mendorong pemerintah daerah dan masyarakat Papua untuk berkolaborasi dalam upaya peningkatan akses pendidikan dan kesehatan. Ia menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kesehatan dan pendidikan anak-anaknya.
Pemerintah juga terus berupaya untuk meningkatkan infrastruktur di Papua, termasuk infrastruktur kesehatan dan pendidikan. Pembangunan jalan, jembatan, dan fasilitas telekomunikasi diharapkan dapat membantu mempermudah akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan di daerah terpencil.
Ma’ruf Amin optimis bahwa dengan komitmen dan kerja keras bersama, akses pendidikan dan kesehatan di Papua akan terus meningkat. Ia berharap masyarakat Papua dapat menikmati hidup yang lebih sejahtera dan berkualitas.